KABAR18.COM – Wakil Bupati Sarolangun Gerry Trisatwika, SE melakukan kegiatan Gerakan Tanam Cepat Panen dengan penanaman cabe merah bersama Kelompok Tani (Poktan) Kembang Makmur, Kelurahan Aur Gading, Kecamatan Sarolangun, Kamis (17/04/2025).
Kegiatan penanaman cabe merah ini berupa varietas SIOStavi di atas lahan seluas 1 hektar lahan dengan jumlah bibit cabe merah sebanyak 13 ribu batang.
Baca Juga: Gubernur Al Haris: Penanganan Stunting, Jambi Nomor 2 Se-Indonesia Setelah Bali
Hadir dalam kegiatan tersebut Kadis TPHP Sarolangun Dulmuin, Sp, Ketua BAZNAS Sarolangun Drs Ahmad Zaidan, Kepala BPS Kabupaten Sarolangun Baktian Nurmantyo, S.ST, ME, Kadis Peternakan Kabupaten Sarolangun Setiadi, S.Pt, Kadis PMD Sarolangun Muliyadi, S.Sos, Kadis Ketahanan Pangan Efrianto atau mewakili.
Hadir juga Sekretaris Dinas TPHP Sarolangun Jannatul Pirdaus, Waka Polsek Sarolangun F Aritonang, Jajaran pegawai Dinas TPHP Sarolangun, Korwil BP3K Kecamatan Sarolangun, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), Ketua dan anggota Poktan Kembang Makmur.
Baca Juga: Presiden RI Resmi Lantik Bupati dan Wakil Bupati Sarolangun Periode 2025-2030.
Dalam laporannya, Kadis TPHP Sarolangun Dulmuin mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Sarolangun terus berkomitmen untuk melaksankan Gerakan Tanam Cepat Panen, melalui anggaran APBD Kabupaten Sarolangun tahun 2024.
Untuk di Lahan Poktan Kembang Makmur, Kelurahan Aur Gading, sebagian sudah dilakukan penanaman dan hari ini kembali dilakukan bersama Wakil Bupati Sarolangun.
Baca Juga: Usai Dilantik Prabowo Bupati dan Wakil Bupati Sarolangun di Sambut Meriah Saat Memasuki Rumah Dinas
” Sebagian sudah ada yang ditanam, ada yang baru di tanam dan baru bisa kita laksanakan hari ini di Poktan Kembang Makmur Kelurahan Aur Gading. Mulai bulan puasa kemarin ada sekira 10 hektar yang sudah panen dan hingga sampai sekarang masih ada yang di panen,” katanya.
Selain Cabe Merah, lanjut Dulmuin, juga dilakukan penanaman cabe geprek, salah satunya di wilayah Kecamatan Singkut. Dimana cabe geprek telah dilakukan panen seluas 2,5 hektar dengan sekali panen mencapai 1.100 kg. Sementara penyerapan ceb geprek di Kabupaten Sarolangun itu sebanyak 300-600 kg perhari di Sarolangun dan di Singkut 209-400 kg perhari, kemudian juga sebagian di kirim ke Linggau.
” Tanam cabe kita usulkan 5 hektar, di Mandiangin timur, dapatnya 3 hektar. Di sana petani memiliki semangat, dan untuk bawang merah di Spintun minta bantuan alat, dan panennya kemarin ada 800 kg. Mohon arahan dari bapak wakil bupati Sarolangun untuk menyemangati kelompok tani ini kedepannya untuk konsisten dalam menanam cabe merah,” katanya.
Sementara itu, Petani Poktan Kembang Makmur Agung Cahyono mengatakan bahwa cabe merah yang ditaman ini menggunakan varietas jenis SIOStavi dengan jumlah 13 ribu batang, yang saat ini kondisinya dalam keadaan aman.
” Untuk saat ini semuanya masih aman, kolam sudah saya buat. Cuman pengalaman kemarin saat nanam cabe geprek, kolamnya kering. Kami juga mohon bimbingan pak Wabup,” katanya.
Terpisah, Wakil Bupati Sarolangun Gerry Trisatwika mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Sarolangun terus berusaha untuk konsisten membantu petani dalam kegiatan penanaman cabe merah dan cabe geprek dengan harapan kedepannya untuk meningkatkan produksi cabe.
” Seperti kemarin di bukit murau, sudah terlaksana dengan sukses, tentu kami harapkan disini juga bisa berjalan dengan lancar,” katanya.
Untuk lahan cabe merah yang ditaman bersama Poktan Kembang Makmur ini, harapannya Nandi bisa produksi cabe merah sebanyak 500 kg setiap kali panen yang diperkirakan 3-4 bulan kedepan serta bisa mencapai 35 kali panen.
Di lokasi ini kata Wabup, Pemerintah Kabupaten Sarolangun melalui Dinas TPHP memberikan bangunan bibit, pupuk, dan juga plastik untuk para petani dalam pengelolaan tanaman cabe merah ini.
” Kita berharap dengan gerakan tanam cepat panen juga bisa mensejahterakan masyarakat khususnya petani dan bisa mengendalikan harga cabe merah di pasaran. Kepada PPL saya minta untuk terus membantu pembinaan kepada petani kita dalam mewujudkan program ini sampai tuntas dan mendukung program Sarolangun maju,” katanya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS