Lagi, Beredar Video Lain Ketua Baznas Provinsi Jambi, Banggakan Calon Doktor dan Lakukan Body Shaming

Lagi, Beredar Video Lain Ketua Baznas Provinsi Jambi, Banggakan Calon Doktor dan Lakukan Body Shaming

Reporter: WB | Editor: Admin
Lagi, Beredar Video Lain Ketua Baznas Provinsi Jambi, Banggakan Calon Doktor dan Lakukan Body Shaming
Ketua Baznaz Provinsi Jambi, Hasan Basri, ceramahnya di salah satu mesjid di Nipah Panjang || dok

KABAR18.COM - Belum usai heboh video dugaan provokasi ketua Baznas Provinsi Jambi terkait Pilkada Kabupaten Tanjung Jabung Timur kembali beredar sebuah video yang juga menampilkan sosok Hasan Basri. 

Tak kalah heboh, kali ini video Hasan Basri berisi tudingan negatif kepada oknum camat. Hasan juga terlihat membanggakan dirinya sebagai calon Doktor. Di ujung video, mantan anggota DPRD Tanjabtim itu juga diduga melakukan penghinaan serius berupa body shaming. 

Baca Juga: Breaking News !!!! Duet Dilla Hich - Muslimin Tanja : Refresentasi Gender, Etnis dan Keterwakilan Wilayah

Memperhatikan narasi yang diucapkan Hasan dalam video berdurasi 7,12 menit itu terdengar jelas Hasan membanggakan dirinya sebagai seorang calon Doktor yang akan menyelesaikan pendidikan S3 nya. Namun ia tak menyebut di universitas mana ia diakui sebagai kandidat Doktor. 

Hasan awalnya mengungkap bahwa ia sudah berjasa banyak terhadap Nipahpanjang. Ia juga menghujat oknum Camat yang ia sebut bermain bansos. “Bansos itu harta negara bukan harta oknum pak Camat,” kata Hasan di video. Entah siapa yang dimaksud oleh Hasan. Namun merujuk tempat video itu diambil diduga merujuk kepada Amri Junardy Camat Nipahpanjang. 

Baca Juga: Tampil Bersama di Pengajian Akbar Rasau, Dilla Hich - Muslimin Tanja Berpasangan?

Yang paling mengerikan adalah ucapan Hasan di ujung video. Sebagai seorang yang mengaku intelek karena kandidat Doktoral, Hasan diluar dugaan justru melakukan body shaming. Perbuatan tercela yang jarang dilakukan terbuka bahkan hanya orang tak berpendidikan. 

Dugaan body shaming itu terdengar jelas di menit 5.05 hingga menit 5.30. Hasan menyebut bahwa orang munafik adalah orang yang foto di baligho berbeda dengan aslinya.  Ia menambahkan bahwa memilih pemimpin itu gampang. Kalau foto di baliho berbeda dengan aslinya maka itu ciri pemimpin munafik. Hasan mengatakan hal itu dengan mengjina fisik kandidat yang ia ilustrasikan dengan dirinya. 

Baca Juga: Breaking News, PKS Resmi Usung Dilla Hich - MT

Video Hasan itu sontak mendapat kritikan keras anggota DPRD Provinsi Jambi Yudi Hariyanto Edy Yahya. Melalui akun tiktoknya Yudi mengatakan bahwa narasi Hasan sangat tak pantas. Yudi seperti tersinggung dengan ucapan Hasan. “Jangan mentang - mentang kandidat yang kamu dukung gagah seenaknya mengina kandidat lain. Saya ini dari dulu pasang baliho ya dengan wajah saya yang seram ini,” kata Yudi dengan nada sinis. 

Terpisah, Camat Nipahpanjang Amri Junardy mengaku heran dengan video ketua Baznas Provinsi itu. Amri mempertanyakan pernyataan Hasan soal tudingan ada oknum Camat bermain bansos untuk menekan pemilih. Bahkan Hasan secara eksplisit menyebut soal gaji RT yang ditahan Camat. 

“ Belliau seperti sengaja menebar kebencian dengan menebar narasi - narasi provokasi,” kata Amri, Jumat 13 September 2024. 

Amri menjelaskan bahwa ucapan provokasi yang dilakukan Hasan terjadi di sejumlah Masjid. Bahkan kata Amri, di salah satu masjid Hasan membuka sambutan dengan nada mengejek Camat. “Beliau sebagai tokoh malah membuka sambutan dengan cemeeh, beliau menggunakan diksi Bapak Camat yang tidak saya hormati,” jelas Amri. Namun Amri sama sekali tak mempersoalkan cemeehan Hasan. 

“Tapi soal tudingan Camat bermain bansos untuk menekan masyarakat dan RT, itu sungguh keterlaluan dan kami mempertimbangkan
untuk menempuh jalur hukum sebagai pembelajaran kepada kita semua,” kata Amri***

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Kabar Lainnya

Kabar Lainnya