Asian Agri Bagikan Premi Minyak Sawit Lestari Ke 40 KUD di Provinsi Jambi, Dukung Petani Berkelanjutan

Asian Agri Bagikan Premi Minyak Sawit Lestari Ke 40 KUD di Provinsi Jambi, Dukung Petani Berkelanjutan

Reporter: Rel-Alun | Editor: Ulun Nazmi
Asian Agri Bagikan Premi Minyak Sawit Lestari Ke 40 KUD di Provinsi Jambi, Dukung Petani Berkelanjutan
Asian Agri memberikan apresiasi kepada petani plasma mitra yang berada di Provinsi Jambi melalui pembagian premi hasil penjualan minyak sawit bersertifikasi || Dok Rel
Kami juga mendapatkan pelatihan penguatan kelembagaan, termasuk dinamika kelompok." 

Kini, Agustian telah melakukan replanting dengan bermitra bersama Asian Agri dan menggunakan benih Topaz.

Pada kesempatan yang sama, Ketua KUD Sawit Mulia, Rahadi, mengajak para petani yang arealnya sudah tidak produktif untuk segera melakukan replanting, karena saat ini ada banyak kemudahan yang dapat diperoleh jika replanting dilakukan dengan pola kemitraan. 

Baca Juga: Makam Keramat Datuk Amang Kuning dan Ratu Mayang Sari Dipugar

"Keputusan untuk melakukan replanting kebun sawit Generasi I menjadi Generasi II kami dasarkan pada keberhasilan kemitraan dengan Asian Agri. 

Perusahaan membantu kami mendapatkan bantuan dana dari BPDPKS sebesar Rp60 juta per kapling, menjadi avalist/ jaminan ke bank atas pinjaman petani, dan bahkan membantu kami agar tetap memiliki penghasilan selama masa replanting melalui pendapatan alternatif. 

Baca Juga: Dukung Kelestarian Seni Budaya Lokal, Asian Agri Bantu Rebana Hadrah

Dengan dukungan mitra, replanting berjalan dengan baik dan tepat waktu. Saya yakin, replanting dengan pola kemitraan adalah solusi terbaik bagi petani," ujar Rahadi.

Badan Pengawas KUD Makmur Rezeki, Basuki, mengungkapkan bahwa selain bermitra, salah satu faktor pendukung keberhasilan replanting adalah penggunaan bibit unggul. 

Baca Juga: PT. BBIP Tetap Memanen Sawit di Lahan Sengketa, Warga Akan Halangi Apapun yang Terjadi

“Jika salah memilih bibit maka berdampak ke produktivitas tanaman yang rendah dan merugikan kami selama 1 siklus tanaman. Keputusan menggunakan bibit unggul Topaz kami ambil setelah melakukan studi banding ke kebun kemitraan plasma Asian Agri yang terletak di Riau. 

Hasil yang kami lihat sangat memuaskan, bahkan pada usia tanaman muda (TM2), produksi bisa mencapai 2,5 ton/ha/bulan. 

Kemitraan dengan Asian Agri memberikan kami keyakinan untuk terus meningkatkan produktivitas kebun melalui penggunaan bibit unggul dan praktik berkelanjutan," ujar Basuki.

 

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Kabar Lainnya

Kabar Lainnya