Masyarakat dan Pemerintah Luar Biasa Peduli Terhadap Kepedihan Warga Palestina

Tahun ini, Ramadhan 1445 H, Daarut Tauhiid Peduli Jambi kembali menggelar safari Ramadhan menghadirkan seorang Syekh dari Palestina, Hamzah Mohammad Daher.

Reporter: ASR | Editor: Muhammad Asrori
Masyarakat dan Pemerintah Luar Biasa Peduli Terhadap Kepedihan Warga Palestina
Syekh Hamzah Mohammad Daher (kanan) dan Ust Sigit Dwi Pangestu. (foto: asrori)

KOTA JAMBI, KABAR18.COM - Tahun ini, Ramadhan 1445 H, Daarut Tauhiid Peduli Jambi, kembali menggelar safari Ramadhan menghadirkan seorang Syekh dari Palestina, Hamzah Mohammad Daher.

Kehadiran Syekh Hamzah di Jambi didampingi Ustadz Sigit Dwi Pengestu dari Bandung selaku penterjemah.

Baca Juga: Pj Bupati Muaro Jambi Peringati Isra' Mi'raj di Ponpes Daru Attauhid Desa Muaro Kumpeh

Daarut Tauhiid (DT) Peduli merupakan Lembaga Amil Zakat (LAZ), melalui program dakwah terus menerus menebar kebaikan dan keberkahan. 

Syekh Hamzah Mohammad Daher yang dibantu uts Sigit sebagai penterjemah, menegaskan, dirinya hadir di Indonesia, khususnya di moment Ramadhan tahun ini, guna menyampaikan informasikan secara langsung kondisi negaranya yang saat ini mengalami tragedi kemanusiaan, perang melawan Zionis Israel, di kawasan jalur Gaza dan wilayah sekitarnya.

"Banyak saudara-saudara kita yang meninggal kehilangan anggota keluarga akibat kekejaman ini. Saya berasal dari Palestina dan keadaannya disana sungguh memprihatinkan. Bahkan, makanan yang diberikan dari saudara-saudara kita khususnya masyarakat Jambi dan Indonesia umumnya sangat berharga bagi kami disana, kami sudah tidak punya tempat tinggal rumah, hanya tenda-tenda darurat yang ada," ujar Hamzah. 

“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia yang telah membantu bumi Palestina, solidaritas saudara-saudara di Indonesia sangat baik,“ ujar Hamzah yang masih berstatus lajang dan seorang mahasiswa ini.  

Ditanya soal perhatian masyarakat dan Pemerintah Indonesia terhadap tragedi yang terjadi di jalur Gaza dan Palestina, Syekh Hamzah mengatakan, perhatian masyarakat Indonesia sangat besar dan luar biasa.

“Dari yang kami lihat di Indonesia khususnya, bahwa masyarakat dan Pemerintah Indonesia sangat peduli apa yang terjadi dengan pnduduk Palestina. Semoga dengan bantuan yang diberikan dan sumbangan yang disalurkan apapun bentuknya, semua dapat dijadikan amal ibadah dan mendapat balasan pahala dari Allah SWT, ujar Syekh Hamzah.

Padahal kita sendiri tahu, posisi antara Indonesia dengan Negara Palestina sangat jauh jaraknya. Meski begitu, masyarakat dan pemerintah tidak mau berhenti untuk terus membantu. Banyak negera-negara yang dekat dengan jalur Gaza dan Palestina, mereka tidak peduli dan bahkan terkesan acuh tak acuh dengan keadaan yang terjadi, pungkas Syekh Hamzah.

Kepala Pelaksana Program DT Peduli Jambi, Ahmad Yulis mengatakan, agenda dakwah Syekh Hamzah ini, di inisiasi lansung oleh DT Peduli Jambi, sudah ada tiga masjid di Kota Jambi yang dikunjungi salah satunya, masjid Al  Munawarah Perumnas Aurduri Kelurahan Aur Kenali Telanaipura Kota Jambi, Rabu Subuh, 13 Maret 2024.

“Di masjid Al Munawarah, Syekh Hamzah, juga diminta untuk jadi imam sholat subuh bersama jamaah masjid Al Munawarah, kata Ahmad Yulis.  

Selama di Jambi, Syekh Hamzah akan bersafari ke masjid-masjid selain di Kota Jambi juga ke masjid yang ada di Kabupaten Batanghari, Muaro Jambi dan Kabupaten Bungo. Safari Ramadhan ini berlangsung dari 12 hingga 16 Maret mendatang, ungkap Ahmad Yulis.  ***

 

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Kabar Lainnya

Kabar Lainnya