“Balasan kezaliman itu nyata ya teman - teman,”tulis akun @robbyorangbaik. Akun @Putrisadu menyebut isu baliho dirusak lalu diblowup demi menuai simpati, hanyalah tindakan cengeng dan gaya komunikasi yang sudah tak lagi laku di tengah masyarakat yang punya pengalaman panjang mengikuti Pilkada maupun pileg dan Pilpres.
“Kalau masih mengira main - main playing victim efektif maka sepertinya anda ketinggalan jauh dan selama ini kemana aja,” tulisnya.
Baca Juga: Dilla Hich Optimis Menang Didukung PAN dan Didukung Romi..?
Direktur Media Center Dilla Hich 2024, Rustam Hasanuddin turut menyayangkan adanya perusakan baliho jelang Pilkada serentak. Tetapi kata Rustam, mendukung cipta kondisi yang kondusif jauh lebih penting. Ia menghimbau seluruh kandidat terutama tim sukses untuk lebih dewasa dalam berpolitik.
“Begini ya, kita ini harusnya dewasa semua lah dalam berpolitik. Memang tak baik merusak baliho siapapun itu. Tapi jangan juga lah terlalu cengeng menghadapi Pilkada ini. Hal - hal kecil dibesar-besarkan. Kita semua harus memberi contoh agar Pilkada ini adem tapi tetap menggembirakan,” kata Rustam Kamis pagi (12/6) di Poskonya.
Baca Juga: Usai Kawal Laga Timnas di Qatar, Andre Rosiade Gerindra Terima Dilla Hich di Senayan
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS