JAMBI,KABAR18.COM-PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Jambi laksanakan pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), Jumat (13/10/2023). Pelatihan berlangsung tiga hari. Mulai tanggal 11-13 Oktober 2023, yang ikuti sebanyak 20 perserta yang terdiri dari Tenaga Bongkar Muat (TKBM), Tenaga Operasional dilingkungan kerja Pelindo Talang Duku Jambi.
Lingga Ginanjar Plh General Manager Pelindo Jambi mengatakan, pelatihan digelar sebagai bentuk komitmen Pelindo untuk meningkatkan profesionalisme pekerja khususnya mengenai Keselamatan dan Kesehatan kerja (K3). Hal ini sesuai dengan amanat Undang-undang No 1 tahun 1970 tentang keselamatan kerja.
Baca Juga: Memang Hebat Pak Haris itu, Diundang ke Rumania dan Moldova
Dimana setiap perusahaan dituntut untuk lebih melakukan pembinaan terhadap tenaga kerja, agar dapat menghindari tingkat kecelakaan kerja yang terjadi serta meningkatkan kesadaran para tenaga kerja atas pentingnya pengetahuan dan sifat kepedulian terhadap program keselamatan dan kesehatan kerja (K3) demi tercapai suasana kerja yang lebih baik.
"Pelindo Jambi berupaya mengoptimalkan standarisasi keamanan dalam kegiatan operasional pelabuhan serta mengimbau kepada seluruh pekerja maupun pengguna jasa untuk selalu waspada dan selalu mengutamakan K3 saat bekerja" kata Lingga
Baca Juga: Kelola Participating Interest 10 % Blok Migas, Jambi Siapkan BUMD
Terpisah, Kadis Nakertrans Provinsi Jambi, Bahari Panjaitan berharap dengan adanya program Pelatihan Keahlian K3 Muda ini dapat membekali, meningkatkan dan mengembangkan kemampuan para tenaga kerja.
"Pelatihan ini sangat penting agar para pekerja mengetahui dan mengingatkan kembali mengenai prosedur pelaksanaan kerja dan pengetahuan mengenai bahaya yang ada di lapangan dan beserta pencegahannya," tegasnya.
Baca Juga: Ketua LAM Jambi, Pemberian Gelar Adat itu Penuh Pertimbangan
Hadir pada saat pelatihan Plh General Manaer Pelindo Jambi,Lingga Ginanjar, Junior Manager SDM, Umum dan KBLK Heri Kusmiran, Kadis Nakertrans,Bahari Panjaitan, Kabid Binwasnaker dan HI, Herianto Parmin.(***)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS