Menteri BUMN Dukung Pers Semakin Profesional Dengan UKW

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mengatakan bahwa wartawan adalah bagian utama industri pers yang bekerja secara profesional.

Reporter: ASR | Editor: Muhammad Asrori
Menteri BUMN Dukung Pers Semakin Profesional Dengan UKW
BUMN Beri Dukungan Untuk Pelaksanaan UKW PWI Seluruh Indonesia (Foto: PWI)

JAKARTA,KABAR18.COM - Menteri Badan Usaha Milik Negara ( BUMN), Erick Thohir, mengatakan bahwa wartawan adalah bagian utama industri pers yang bekerja secara profesional.

Atas profesionalitasnya itu, maka pemerintah dan industri lain, termasuk BUMN, sangat memperhatikan industri pers. Bentuk dukungan Kementerian BUMN itu, dalam penyelenggaraan Uji Kompetensi Wartawan ( UKW).

Baca Juga: Erick Thohir Ingatkan Indonesia Harus Jadi Produsen Energi Hijau

Erick Thohir menyadari, saat ini merupakan era keterbukaan informasi, bahwa setiap informasi tersedia secara terbuka.

Sebagai pilar keempat demokrasi, kata Erick, pers berperan penting sebagai mitra pemerintah dan industri lain dalam mengabarkan atau melakukan koreksi yang sifatnya membangun.

Baca Juga: Mendag: Inacraft Tetaplah Tangguh di Tengah  Pandemi

"Posisi media menjadi penting, sebagai mitra pemerintah dalam memberikan edukasi dan membuat khalayak menjadi semakin terliterasi dengan baik," ujar Erick.

Kementerian BUMN memberikan dukungan kepada PWI Pusat, untuk melaksanakan UKW yang akan dilaksanakan di 38 Provinsi dan satu Daerah Khusus Solo.

Baca Juga: PWI Tolak Usulan Agar Wartawan Menerima Tunjangan dari Pemerintah

Dukungan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri BUMN, Erick Thohir kepada Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun, di dampingi Sekjen PWI Pusat, Sayid Iskandarsyah, Direktur UMKM PWI Pusat Syarif Hidayatullah, juga Ketua Umum Forum Humas BUMN Agustya Hendy Bernadi, di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Senin Sore 18 Desember 2023.

PWI Pusat menyambut baik, atas dukungan yang diberikan Kementerian BUMN, karena Kementerian BUMN dengan cepat mengimplementasikan dukungan untuk pelaksanaan UKW tersebut.

"Ini artinya Kementerian BUMN mendukung program peningkatan kompetensi, peningkatan wawasan dan pelatihan bagi anggota-anggota PWI," kata Hendry.

Erick Thohir berharap, dukungan ini akan terus berkelanjutan. Disamping itu, secara teknis akan dibicarakan tata cara pelaksanaannya UKW yang akan dilaksanakan di 38 provinsi, ditambah satu daerah khusus.

Dikatakan Hendry, pelaksanaan UKW ini akan dimulai pertama kali di Aceh, 22 - 23 Desember 2023. Kemudian minggu berikutnya akan dilaksanakan di Sulawesi Utara dan Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Lampung, Papua Barat Daya, Papua Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara serta beberapa PWI provinsi yg dalam proses pendataan peserta.

"Diharapkan pelaksanaan UKW ini, dapat dimanfaatkan oleh BUMN untuk lebih memahami dunia wartawan. Ketika mereka hadir saat hadir di UKW untuk bersilaturahmi baik yang di pusat maupun perwakilannya di daerah," ujar Hendry.

Misalnya, saat acara pembukaan UKW tersebut BNI cabang Aceh hadir, bahkan nanti mereka bisa mengusulkan untuk makan malam bersama.

Ia menyebutkan seluruh BUMN yang memberikan support, bisa bertemu dengan para peserta UKW, bisa ngobrol memanfaatkan kegiatan tersebut, bahkan masing-masing bisa saling berkenalan.

Sebagai tradisi tahunan, PWI akan menggelar Hari Pers Nasional (HPN) pada 9 Februari 2024. Sebelum acara puncak, pada tanggal 7 Februari 2024 akan digelar beberapa seminar dan konvensi, juga dilaksanakan konferensi kerja nasional PWI.

Ada ribuan wartawan yang datang dari seluruh provinsi Indonesia pada HPN tersebut, kata Hendry.

Menteri BUMN, Erick Thohir juga diundang, kata Hendry, untuk tampil menjadi salah satu pembicara, terkait dengan bagaimana pengembangan BUMN, menatap masa depan, yang juga nanti pasti ada kaitannya dengan kemajuan teknologi informasi yang selama ini berkaitan dengan media massa, tambahnya.*

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Kabar Lainnya

Kabar Lainnya