Baca Juga: Fasha Himbau Pejabat dan ASN Pemkot Jambi Kerja Pakai Batik
KOTAJAMBI,KABAR18.COM-Pemerintah Kota Jambi menjadi kota pertama di Sumatera dan sekaligus pemerintah daerah ketiga di Indonesia setelah Kota Bogor dan Bandung yang menerapkan inovasi layanan tanpa turun ( Lantatur) atau yang dikenal sebagai layanan "drive thru", khusus bagi pengurusan dokumen administrasi kependudukan (adminduk).
Layanan inovasi publik terbaru Pemerintah Kota Jambi itu diresmikan secara langsung oleh Wali Kota Jambi Syarif Fasha di gerai drive thru Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Jambi, Kamis (20/7/2023).
Baca Juga: PMII Kota Jambi Demo Syarif Fasha, Minta Selesaikan Tanggung Jawab Sebelum Jabatan Berakhir
Turut hadir dalam acara peresmian tersebut, Dinas Sosial dan Dukcapil Provinsi Jambi, Sekretaris Daerah Kota Jambi A. Ridwan, Staf Ahli Wali Kota, Asisten Sekda dan Kepala OPD dilingkup Pemkot Jambi. Prosesi peresmian ditandai dengan pemotongan pita, dimulainya penggunaan layanan tersebut bagi masyarakat.
Pemkot Jambi menyediakan Total sebanyak 24 jenis dokumen adminduk yang dapat dilayani secara cepat melalui lantatur atau "drive thru" tersebut.
Fasha memberikan apresiasi hadirnya inovasi layanan publik tersebut, terlebih dinamika kekinian masyarakat membutuhkan layanan yang mudah dan cepat.
"Inovasi ini merupakan layanan adminduk yang sangat memudahkan masyarakat. Masyarakat butuh layanan yang simpel dan cepat. Masyarakat datang keloket pelayanan, langsung dari kendaraan roda dua maupun roda empat, tidak usah turun lagi, dokumen langsung siap," ujar Fasha dalam sambutannya.
Fasha berpesan, layanan yang baru pertama kalinya ada di Provinsi Jambi tersebut, dapat memberikan pengalaman layanan yang baik dan memenuhi ekspektasi masyarakat, terutama tanpa ada pungli.
"Kami berpesan kepada para petugas bahwa seluruh layanan administrasi kependudukan ini gratis, tidak boleh ada di mintai uang satu rupiah pun. Layani masyarakat dengan sepenuh hati, dengan ramah dan sopan," ujar Wali Kota Jambi. (***)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS