Hai.. Yusuf Rizal Hentikan Plintiran Berita Persoalan Internal PWI Pusat, Hendry Ch Bangun : Apabila Dilakukan Lagi Saya Akan Mengambil Proses Hukum.

PWI Pusat, Wartawan Media Online

Reporter: Rel/PM | Editor: Admin
Hai.. Yusuf Rizal Hentikan Plintiran Berita Persoalan Internal PWI Pusat, Hendry Ch Bangun : Apabila Dilakukan Lagi Saya Akan Mengambil Proses Hukum.
Kiri : Yusuf Rizal, Ketua Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia (PWMOI), Kanan : Hendry CH Bangun, Ketua Umum PWI Pusat || Dok google/pm
Semestinya, kata mantan Sekjen PWI Pusat dua periode ini,  satu prinsip utama kerja jurnalistik adalah cek dan ricek, tabbayun. Mencari kebenaran informasi, mencari kenyataan sebenarnya.

"Wartawan tidak boleh membuat opini menghakimi tanpa dasar. Semua keterangan yang dia sampaikan ke media asuhannya, tidak berdasarkan fakta dan ngawur." jelasnya.

Hendry menjelaskan dengan rinci masalah dana sponsorship, kerjasama  PWI Pusat dan Forum Humas BUMN serta persoalan organisasi wartawan yang dipimpin Yusuf Rizal yang hingga kini belum jadi konstituen Dewan Pers.

Baca Juga: UKW dan SJI PWI Hanya Satu Box Cerutu Dalam Pusaran BUMN Gate !!!!!!

Yang pertama : Disebut soal Dana Hibah BUMN. Apakah orang yang mengaku tokoh itu faham? Tidak ada dana hibah dalam urusan ini. Yang ada adalah sponsorship, kerjasama kegiatan antara PWI Pusat dan Forum Humas BUMN.

Kalau asli wartawan, cari tahu, jangan hanya memakan umpan informasi keliru yang disampaikan ahli gibah. PWI Pusat punya naskah kerjasamanya tertulis. Jelas hak dan kewajiban dua pihak yang mengikat perjanjian kerja sama.

Baca Juga: Wahai  Hendry Ch Bangun Yang Terhormat, Tinggalkan Segera Cawe Cawe Itu !!!! Patuhilah Rekomendasi Dewan Kehormatan PWI Pusat

"Kalau info inipun tidak diperoleh Jusuf Rizal, tentu masyarakat dapat menilai kredibiltasnya sebagai narasumber, sebagai pimpinan organisasi wartawan, dan ketua LSM." tegasnya.

Baca Juga: DK PWI Pusat Tidak Adil Memberikan Sanksi, Jusuf Rizal :  Mereka itu Ibarat Pepatah, "Tali Rapia Tali Sepatu, Sesama Mafia Mesti Bersatu."

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Lanjut Baca ke halaman berikutnya

Kabar Lainnya

Kabar Lainnya