KOTAJAMBI,KABAR18.COM-Wakil Walikota Jambi, Dr Maulana, pada malam ke-25 Ramadhan 1444 H lalu,melaksanakan shalat tarawih berjamaah di Masjid As Salam Blok E, Perumnas Aurduri, Kelurahan Aur Kenali, Kecamatan Telanaipura Kota Jambi, Sabtu (15/4/2023).
Kehadiran Wawako Jambi di dampingi Camat Telanaipura Hartono, Sekcam Telanaipura, Lurah Aur Kenali Dadan Sulaiman, serta beberapa Ketua RT, Pengurus masjid As Salam, juga turut disertai istri tercintanya, Dr Hj. Nadiyah Maulana.
Baca Juga: Coba Bikin Kampung “Sadar Donor Darah”
Dalam kesempatan itu, Dr Maulana, tidak saja menjadi imam sholat tarawih dan witir, tapi sekaligus menyampaikan tausiyah singkat, di hadapan jamaah Masjid As Salam, sekaligus menyerahkan bantuan dana renovasi masjid dari Baznas Kota Jambi, sebesar Rp 2,5 juta.
Menurut Dr Maulana, dalam kesempatan bulan Ramadan kali ini, umat muslim patut bersyukur karena selain diwajibkan menjalan ibadah puasa Ramadan, juga dapat menjalankan qiyamul lail, yaitu sholat tarawih.
Baca Juga: Dirlantas : Ditilang Truk yang Masih Mengisi BBM di SPBU Dalam Kota Jambi
"Ramadan juga merupakan bulan pertama kali diturunkan Al Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia, agar dapat membedakan antara yang haq dan yang batil," sebut Maulana.
Ia mengatakan, sebentar lagi Hari Raya Idul Fitri, 1 Syawal 1444 H, bahwa momen Idul Fitri nanti gunakanlah untuk bersilaturrahmi bagi umat Islam.
Baca Juga: Wawako Jambi Buka Pesantren Ramadhan Masjid Al Munawarah
Selain itu, kata Maulana Kota Jambi sebagai ibu kota Provinsi, juga menjadi tujuan mudik bagi warga Jambi yang tinggal luar kota. Begitu juga warga Kota Jambi ada yang mudik berlebaran ke kabupaten dan daerah lain.
Oleh karena itu, pinta Maulana, bagi warga Kota Jambi yang akan meninggal rumahnya, usahakan untuk dititip kepada Ketua RT dan tetangganya. Kemudian untuk lampu listrik harus dimatikan, agar tidak menimbulkan resiko kebakaran dan sebagainya.
Selanjutnya, untuk menjaga lingkungan agar tetap kondusif, terutama dipenghujung Ramadan sampai Idul Fitri nanti, dihimbau kepada setiap orang tua untuk menjaga anak-anaknya, terutama anak remaja usia antara 14-17 tahun, yang rawan tergabung dalam kelompok kenalan remaja bermotor.
“Tolong jaga, orang tua tidak boleh memberikan sepeda motor kepada anak-anaknya yang belum mempunyai surat izin mengemudi (SIM), “tegas Maulana.
Pemerintah Kota Jambi saat ini sudah membuka pos pelayanan terpadu, salah satunya di Bandara Sultan Thaha dan ada delapan titik pos pelayanan di Kota Jambi.
“Mudah-mudahan ini dapat menambah rasa aman bagi masyarakat Jambi dalam menghadapai perayaan Idul Fitri nanti. Begitu juga bagi masyarakat yang sedang mudik dan transit melewati Kota Jambi menuju kota dan daerah lian, “pungkas Maulana.(***)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
